Minggu, 18 Desember 2011

The Name I Loved [part2]


Cast    : Han YoungMi, Lee SongHyun, Cho KyuHyun, Lee SungJong, member suju dll^^
Genre : romance jayus aja ah
Kawan ini part2 nya aku edit ya hehe -_-v

            Matahari yang sudah stand by berdiri untuk menyinari dunia menerangi kamar Youngmi melalui celah-celah jendela sehingga membangunkan Youngmi dari mimpi hitamnya, “Jam berapa ini?” Youngmi mencari handphonenya dan pas sekali ada seseorang yang menelponnya.
            “Yeoboseyo?” sapa orang disebrang.
            “Wa Kyuhyun oppa! Waeyo?” Seru Youngmi kegirangan sambil loncat-loncat di kasurnya.
            “Aku cuman mau ngingetin jangan lupa nanti jam 9 di handel and gretel... kemana aja kamu dari kemarin aku hubungi susah banget”
            “Aku nggak akan lupa kok oppa, kemarin aku abis pergi oppa sama temenku hehe ”
            “Baiklah, aku mau siap-siap dulu ya, kamu juga!”  Kyuhyun pun menutup telponnya.
            10 menit Youngmi mandi dan sekarang dia sudah siap dengan seluruh jiwa raga yang dia bawa bebas untuk bertemu Cho Kyuhyun naamja idaman seluruh wanita, bahkan waria sekalipun. Dengan langkah penuh semangat Youngmi berlari ke kamar Lee Sungjong -oppa semata wayangnya- , membangunkannya untuk mengantarkan Youngmi ke handel and gretel, “Oppa bangun! Anterin aku ke handel and gretel”.
            “Aku udah bangun Youngmiii, mau ngapain tuh? Ngapel ya?” Tebak Sungjong.
            “Nggak ngapel sih Cuma ngepel, udah ayo cepetan” Youngmi mendorong badan Sungjong yang masih menempel sama kasur pujaannya.
            “Mau kemana kamu?” Tanya eomma yang tiba-tiba muncul dari balik pintu.
            “Buat apa eomma bertanya seperti itu? Perlu aku menjawab pertanyaan eomma? Memangnya kenapa? Apa eomma peduli? Ha, peduli apa?” Semprot Youngmi kepada eomma.
            “Eomma berhak nanya sama kamu Youngmi! Iya eomma peduli sama kamu! Sadar Youngmi ini eommamu! Kemarin juga kamu pulang malam, abis dari mana sih?” Nada eomma mulai meninggi.
            “Hah apa barusan eomma bilang? Peduli? Apa aku nggak salah dengar ya eomma? Telat banget eomma pedulinya haha. Ah hem eomma apa kabar namja yang kemarin itu? Apa itu pengganti appa? Haha aku nggak suka sama dia sampai kapanpun! Aku Cuma punya satu appa!” Youngmi berlari menuju mobil meninggalkan eommanya yang tidak percaya atas apa yang Youngmi katakan.
            Sungjong yang tau keadaan Youngmi langsung berlari mengejar Youngmi dan sama seperti Youngmi, meninggalkan eomma. “Youngmi kamu nggak apa-apa? Youngmi... oppa juga tau kok eomma emang kurang peduli sama kita, cuman tadi kamu sendiri dengar kan eomma bilang apa? Ya mungkin eomma yang dulu seperti itu, tapi mungkin eomma sudah sadar, tolong kasih eomma kesempatan, gimana pun dia itulah eommamu Youngmi, ini kan takdir, kamu nggak bisa juga melawan takdir, takdirmu ya itulah eommaa mu kamu harus menerimanya, udah jangan terlalu dipikirin, jangan cemberut juga jelek tau nanti kan mau ketemu sang pujaan hati” Panjang lebar Sungjong berbicara tapi Youngmi malah menghiraukannya, tatapan matanya kosong. “Youngmi......” Panggil Sungjong dengan nada selembut-lembutnya, “Siapa yang kamu maksud 'namja' itu Youngmi? Kamu liat dimana?
           Youngmi tiba-tiba memeluk Sungjong sambil menangis dipundaknya, “Yang kumaksud itu....aku juga nggak tau oppa dia siapa, tapi kemarin waktu aku jalan-jalan sama Songhyun oppa aku liat eomma lagi berduaan sama namja itu... aku nggak kuat liat eomma sama namja lain, aku nggak mau posisi appa digantiin! oppa... aku nggak kuat oppa kalo eomma terus-terusan gini, aku nggak tau harus gimana... aku juga sebenarnya sayang eomma, aku nggak benci eomma, yang aku benci sifat eomma yang seperti itu, mungkin aku butuh waktu buat nerima sifat eomma, ya mungkin aku memang kurang beruntung seperti teman-temanku yang memiliki eomma yang baik, tapi aku beruntung punya oppa yang pinter ceramah kaya mama dedeh”
            Sebuah  lengan yang lembut melayang dikepala Youngmi “Heh mama dedeh? Enak aja! Udeh ah lama nih, berangkat ya, yah make up nya luntur deh gara-gara nangis jelek tuh” Ledek Sungjong.
            “Haha sejak kapan aku pernah pakai make up?”
            “Oh iya oppa lupa, hanya keajaiban yang membuat yeoja jadi-jadiaan sepertimu ini pakai make up”
            “Jadi-jadian...esial, serah oppa dah” Youngmi menyandarkan kepalanya ke bantal yang selalu siap sedia ia bawa ketika pergi, dan Youngmi sudah berada dibawah alam sadarnya –tidur-

*

            “Youngmi bangun...Youngmi....”
            “Aah Sungjong oppa apaan sih masih ngantuk nih, 5 menit lagi deh”
            “Aku Kyuhyun bukan Sungjong, kamu ini tidur mulu cepet bangun!”
            “Mwo? Kyuhyun oppa? Aku kira Sungjong oppa hehe mianhae” Youngmi berniat hendak turun dari mobil tapi Kyuhyun malah masuk ke dalam mobil, “Loh oppa kok masuk?” Tanya Youngmi dengan nada seheran-herannya.
            “Memangnya tidak boleh? Kita kan mau pergi, daripada ribet mending numpang sama kakakmu, boleh kan Sungjong?” Tanya Kyuhyun.
            “Ne, boleh hyung, silakan saja menumpang asal jangan bawa kabur mobilku saja, emangnya mau kemana sih? Berduaan aja nih? Awas yang ketiganya setan loh” Goda Sungjong kepada namja dan yeoja yang berada dihadapannya.
            Youngmi yang teringat sesuatu tiba-tiba saja berlari kedalam handel and gretel, rambutnya yang dikuncir menari kesana kemari mengikuti gerakan Youngmi, 5 menit kemudian ia muncul di dalam mobil sambil nyengir, “Hehe aku lupa kemarin belum bayar” Sungjong menatap Kyuhyun seperti memberi sebuah isyarat, Kyuhyun mengerti dan menuruti apa yang Sungjong suruh, tangan Sungjong kembali melayang kekepala Youngmi, sedangkan tangan Kyuhyun melayang kepipi Youngmi. Kyuhyun salah sasaran.
            “HEH APA-APAAN KALIAN? Seenak itu nerbangin tangannya ya!” Youngmi balas menjitak Sungjong.
            “Gini ya gini sama oppa mu sendiri, giliran sama Kyuhyun hyung baik” Sungjong menyalakan mesin mobilnya dan mobilnya pun melaju kencang.
            “Kan kalau Kyuhyun oppa ke pipi bukan ke kepala, lagi juga Kyuhyun hyung orang baik nggak bermasalah sama aku, nggak kaya Sungjong oppa” Youngmi menjulurkan lidahnya tepat dihadapan Sungjong.
            Kau salah Youngmi, justru aku lah yang punya masalah sama kamu, andaikan kamu tahu itu, aku nggak tau apa yang akan kamu perbuat padaku, mungkinkah kau akan benci pada ku seumur hidup? Atau bahkan kau akan membunuhku? Kyuhyun menunduk menyesali sesuatu yang terlanjur terjadi.
            “OPPA AWAAAAS” Teriak Youngmi membuat seisi mobil kaget.
CIIIIIIIIIIIIIIT! *bunyi rem bukan bunyi tikus*
BRUUUUK
            Kyuhyun yang sedang menunduk nyusruk kebawah karena Songhyun ngerem mendadak, Kyuhyun pun ciuman dengan karpet mobil, asem asin pahit enek jijik itu lah yang Kyuhyun rasakan setelah mencium karpet mobil, “hasssh jinjja, karpetnya nggak enak, heh Sungjong ngapain sih ngerem mendadak?” Tanya Kyuhyun sambil mengusap bibir nya yang sudah tidak suci karena karpet mobil.
            Youngmi dan Sungjong tertawa, kapan lagi mereka bisa menertawakan si evil yang biasanya  ngetawain orang, “Ciee ciee yang abis ciuman sama karpet, huh aku envy nih” Youngmi memajukan mulutnya 2cm.
            “Hahaha mianhae hyung~ itu tuh salah Youngmi yang teriak ngagetin, taunya ada kucing tadi, takut ketabrak, sekali lagi jeongmal mianhae hyung, aku nggak maksud mengotori bibir hyung yang suci kekeke”
            “Hih kau! Udah ayo jalan lagi, waktu terus berjalan, jangan sia-siakan waktu!”
            “Halah kata-kata hyung nggak cocok sama muka hyung yang brandalan” Ejek Sungjong.
            Setelah menempuh perjalanan kira-kira 1,5 jam akhirnya mereka pun sampai di dermaga Gapyeong.
            “Heeey kanan kanan!” Kyuhyun memukul atap mobil agar Sungjong memberhentikan mobilnya seperti di angkot.
            “Ini mobi pribadi, bukan angkot, nggak usah dipukul atep mobilnya aku juga udah tau hyung, mentang-mentang mau pacaran jadi gini nih” Sungjong menghentikan mobilnya dan menengok ke Kyuhyun dan memberi tatapan misterius.
            “PACARAN?!” Teriak Youngmi dan Kyuhyun hampir bersamaan, perpaduan yang sangat tidak mengenakkan telinga.
            “Salah ya? Mianhae... tapi kalo menrut penerawanganku kalian akan pacaran nanti, ya kita liat aja nanti” Ucap Sungjong yang seperti sedang taruhan.
            “Haha kakak adek sama aja ya, Youngmi ayo turun, tempat itu sudah menanti kedatangan kita.. Sungjong kau boleh pulang sekarang, aku pinjam Youngmi ya, aku akan menjaganya kok tenang saja”
            “Ne arraseo hyung~ hati-hati ya, selamat bersenang-senang” Sungjong pun meninggalkan Youngmi dan Kyuhyun.
            Kyuhyun berjalan menuju loket pembelian tiket yang bertuliskan “imigrasi” untuk bisa menyebrang menuju Nami Island, tempat yang pernah dipakai untuk syuting drama Winter Sonata ini menjadi tempat yang Kyuhyun pilih untuk mengajak Youngmi berjalan-jalan, Youngmi selalu mengikuti kemana pun Kyuhyun melangkah, Youngmi tidak banyak bicara seakan ia terhipnotis oleh pemandangan didepannya. Kyuhyun dan Youngmi naik kapal ferry dan menempuh perjalanan kurang lebih 10 menit untuk menginjakkan kaki di Nami Island.
            Speechless. Itu lah yang mereka rasakan ketika sampai di Nami Island, pemandangan yang indah, ditambah banyak foto-foto adegan drama Winter Sonata sampai patung Choi Ji Woo membuat kesan yang sangat berarti bagi siapa saja yang bisa melihat pulau ini secara langsung, apalagi buat Youngmi, yeoja yang sangat menyukai pemandangan seperti ini ia hanya bisa melangkah mengikuti Kyuhyun tanpa berkata apa pun, hanya batinnya yang berkata, ini lebih dari indah ditambah dengan namja yang berada disampingku, Cho Kyuhyun.
            Kyuhyun juga sama seperti Youngmi, Kyuhyun tidak mengeluarkan satu kata pun, tapi berbeda dengan Youngmi, kalau Kyuhyun terhipnotis karena melihat wajah Youngmi yang sedang terkagum-kagum karena Nami Island, lucu juga, batin Kyuhyun.
DOOOOOOR!
            Balon milik anak kecil didekat mereka meletus, membuyarkan lamunan keduanya. Salting, itu lah yang mereka lakukan setelah itu.
            “Balon terkutuk” Kata Kyuhyun kesal.
            “Haha udahlah oppa, kasian balonnya nggak salah apa-apa.. oppa, aku mau foto disitu, boleh kan?” Youngmi menunjuk patung Choi Ji Woo yang sedari tadi sudah menjadi incarannya.
            “Boleh lah ngapain minta izin dulu sama aku haha, ayo kita foto”
            “Iyalah oppa aku harus izin dulu, soalnya aku mau minta tolong oppa yang fotoin”
            “Jadi maksudmu bukan kita foto berdua? Aku kira—“ Kyuhyun kelewat malu sampai nggak bisa melanjutkan ucapannya.
            “Oh jadi oppa mau kita foto berdua? Ya udah tinggal foto aja ribet banget si oppa, ayo cepetan..”
            “hana..dul..set..” Sebuah foto pun sukses berada dikamera Youngmi.
            Mereka melihat foto selca mereka dikamera Youngmi, dan betapa terkejutnya mereka melihat sesuatu yang dari tadi belum mereka lihat, bisa dibilang penampakan tapi penampakan yang ini lain dari yang lain, ya karena penampakannya adalah Sungmin dan Eunhyuk member Super Junior, ekspresi wajah Youngmi tentu berbeda dengan ekspresi Kyuhyun, Youngmi sangat sangat senang sesenangnya senang, tetapi Kyuhyun sangat sangat kesal sekesalnya kesal, Kyuhyun sangat menyesal karena telah memberti tahu para hyungnya ini kalau ia ingin pergi ke Nami Island bersama seorang yeoja.
            “Kalian ini.... apa kalian nggak bisa membiar kan dongsaengmu bersenang-senang sendirian hah? Selalu saja menggangguku” Semprot Kyuhyun kepada 2 hyungnya.
            “Udahlah oppa, mau oppa marah marah sampai gimana pun mereka pasti nggak peduli keke, ya udah kita jalan-jalan bareng aja” Seru Youngmi sambil loncat-loncat alanya.
            “Tapi Youngmi... masa kita pergi rame-rame gini? Dikira kita mau piknik? Pasti kacau deh hish” Ucap Kyuhyun geli membayangkannya.
            “Udahlah... yeoja disebelahmu aja berkata seperti itu, turuti aja apa maunya” Kata Eunhyuk dilanjutkan oleh senyumannya yang khas.
            “Bagaimana bisa ini aku bertemu dengan idola-idolaku...” Youngmi mencubit pipinya berkali-kali.
            “Bisa dong, setiap hari juga kamu sebenarnya melihat kita, lewat mimpi keke. Kamu mau foto-foto lagi? Boleh aku ikut?” Sungmin dan Youngmi pun berjalan-jalan sambil berselca ria.
            “Hey~ aku juga ikut dong!” Seru Eunhyuk sambil berlari kearah Leeteuk dan Youngmi.
            “Youngmi...sepertinya memang tidak ada harapan kamu menyukaiku bukan sebagai idolamu, aku mungkin juga tidak pantas untukmu, aku terlalu jahat bagimu, sungguh aku sangat menyesali perbuatanku waktu itu, itu murni kecelakaan, tapi tetap saja aku takut mengatakan yang sebenarnya padamu...” Kata Kyuhyun dalam hati, Kyuhyun merobek kertas dan menuliskan potongan lirik dalam bahasa inggris
            My hands become cold
            The memory of love coldly draws near
            It becomes painful
            I don't want to be unfair to you any longer
Dilipatnya kertas itu dan dimasukkannya kedalam kantung celananya, kemudian Kyuhyun pun berjalan mendekati Youngmi, Sungmin dan Eunhyuk, ia berjalan santai seolah tidak ada yang terjadi sebelumnya.
           Sungmin yang ternyata melihat Kyuhyun yang terlanjur galau pun bertanya padanya dan menjauh dari Youngmi dan Eunhyuk, “Hey Kyuhyun~ apa kau benar-benar menyukai yeoja itu? Kau pasti sedang teringat dengan peristwa itu ya?” Tebak Sungmin.
            “Molla” Jawab Kyuhyun datar sedatar mukanya sekarang.
            “Pelit amat, senyum dong, ayo senyum jangan galau begitu” Sungmin menarik kedua sudut bibir Kyuhyun.
            “Lepaskan Sungmin!” Kyuhyun menepis tangan Sungmin.
            “Kau menyeramkan Kyuhyun! Jadi kalau kamu lagi galau kamu jadi kaya sinetron gini ya haha” Sungmin menepuk pundak Kyuhyun berkali-kali.
            “Perlakuan Youngmi padaku sama aja seperti perlakuannya kepada Eunhyuk dan Sungmin, nggak ada yang spesial” Kyuhyun yang setengah tak sadar terus-terusan berbicara kepada dirinya sendiri.
            “Apaan yang nggak spesial oppa?” Tiba-tiba suara yeoja yang sangat ia kenal terdengar dari arah belakang Kyuhyn.
            “Aniyo haha, gimana udah puas?” Tanya Kyuhyun dan memaksakan kedua sudut bibirnya untuk terangkat beberapa senti.
            “Belum oppa....” Youngmi  mengehmbuskan napasnya bukan untuk yang terakhir kalinya-_-
            “Memangnya kamu mau foto berapa kali lagi? Sampai memory kamera mu full ya haha?”
            “Berapa yaa~ bukan, tapi aku maunya foto sama oppa, daritadi oppa nggak ikutan foto hu jelek” Youngmi menggembukan pipinya yang padahal sudah gembung asli dari lahir (?)
            DEG! Mungkin prediksiku salah juga, batin Kyuhyun.
            Sungmin dan Eunhyuk melihat adegan ini layaknya sedang menonton sinetron, kedua tangan mereka sama-sama menutupi mulut mereka, tidak sabar menunggu kelanjutan ceritanya.
            Kyuhyun dan Youngmi saling diam selama beberapa saat sebelum sebuah bola menghantam perut Youngmi, Youngmi jatuh terduduk.
            “YOUNGMIIII!” Teriak Kyuhyun histeris, “Kamu nggak apa-apa?” Tanya Kyuhyun heboh.
            “Gwenchana oppa, siapa bilang aku sakit? Aku cuman mau ngambil bolanya kok” Jawab Youngmi jauh lebih kalem dari Kyuhyun.
            Kedua tangan Sungmin dan Eunhyuk semakin naik sampai kemata mereka, memalukan, itu lah yang Sungmin dan Eunhyuk pikir setelah melihat adegan selanjutnya, yang dimainkan oleh Kyuhyun dan Youngmi.
            “Joesonghamnida eonni” Anak perempuan dengan pita pink dirambutnya yang keriting itu berlari menghampiri Youngmi dan kemudian mengambil bola yang berada ditangan Youngmi.
            “Oppa...kepalaku aah” Youngmi merintis kesakitan dengan mata terpejam.
            “Youngmi, kenapa lagi kau? Sakit kepala?” Tanya Kyuhyun panik lagi.
            “Ingatanku...” Ucap Youngmi sambil menahan tangis.
            “Apa kamu ingat sesuatu?”
            “Aniyo,  aku tidak bisa ingat apa-apa oppa...babo...iya aku sangat babo tidak bisa ingat apa-apa, bagaimana ini oppa? Kenapa aku bisa sebodoh ini? Aku sama sekali tidak bisa ingat apa-apa...” Ucap Youngmi lirih.
            Sungmin dan Eunhyuk larut dalam keharuan, mereka saling berpelukan tidak kuat mendengar ucapan Youngmi.

 TUBIKON~
penasaran dengan bagaimana reaksi Kyuhyun dan bagimana ekspresi Leeteuk dan Eunhyuk selanjutnya? nantikan The Name I Loved part 3^^



Tidak ada komentar:

Posting Komentar